Motoharu : Maaf, padahal aku sudah berjanji akan selalu melihatmu, tapi di tengah jalan aku kehilanganmu. Itu karena aku yang melarikan diri.
Nanami : Bukan melarikan diri, kau hanya sedikit keluar jalur, hanya sedikit tersesat karena, kompasnya rusak. Tapi kau sudah kembali...sudah kembali. Lelah,bukan? Pedih, bukan? Berat, bukan? Tapi tenanglah, tak usah khawatir lagi. Istirahatlah dengan tenang di sini.
Motoharu : Terima kasih sudah menungguku
Seseorang pernah bilang bahwa ingatan adalah sesuatu yang dibuat dari serpihan-serpihan kenangan. Mengingat sama saja dengan melihat mimpi.
Hidup itu apa? Seandainya berhenti di sana, seandainya berbelok, seandainya tidak tergelincir, seandainya tidak keluar jalur, seandainya tidak berhenti. Seandainya waktu itu...seandainya, seandainya.
Setelah memilih banyak sekali pilihan di jalan tempatku berada saat ini, sebagian dari diriku berpikir itu jalan benar,sebagian juga berpikir bahwa itu salah. Tapi selama aku selalu menjadi diriku, begitu juga kau, dia, siapapun dan semuanya, tidak jadi masalah. Karena, menangis dan juga tertawa, semuanya di dalam ingatan yang lembut. lalu, hari ini pun aku ingin berdoa : semoga bagimu ingatan itu akan selalu ada.
Here We Are vol.16
0 komentar:
Posting Komentar